Kamis, 25 September 2014

Awal Hidup Yang Baru

Dalam satu buah Periode,
ada yang dinamakan dengan Pengulangan Tanpa Akhir. Dimana Semua yang ada dan tidak di alam semesta akan mengalami Kehancuran untuk merubah masa yang baru dan lebih baik, karena manusia yang penuh dosa saat ini terlalu menganggap remeh siklus kehidupan dan Membuat hidupnya sendiri tidak memiliki moral yang baik. Terlalu Mementingkan diri sendiri, membuat segala sesuatu dapat diperoleh dan membuat orang lain menderita. karna sebab-sebab itulah Pengulangan Tanpa Akhir dilakukan.

Saat-saat semua itu terjadi, sebagian dari beberapa bagian dunia,dimana manusia-manusianya telah termasuk dalam Pengulangan Tanpa Akhir, mereka akan di Binasakan, bukan berarti mereka di Benci hanya saja tidak layak lagi menempatkan dirinya dibumi ini. Setelah itu terjadi, Manusia Pembawa masa depan yang lebih baik pun muncul untuk memperbaiki kesalahan manusia di masa lalu. Siklus ini pun terus terjadi hingga semua manusia dapat sadar dengan sendirinya.

Pengulangan Tanpa Akhir ini pun pernah terjadi di mana adanya jaman Dinosaurus, dimana tempat seperti manusia tidak mempunyai kesempatan hidup lebih baik. Penulis ini pun berharap dapat hidup abadi, hingga pada saat Pengulangan Tanpa akhir terjadi bisa melihat sendiri semua yang terjadi.Masih terlalu banyak hal yang tidak diketahui manusia tentang Alam semesta ini dan berbagai pengetahuan yang menarik yang berada di berbagai planet dan galaksi lain.

Senin, 23 September 2013

Tiga Pengujian Socrates

Pada masa Yunani kuno, Socrates (469-399 SM) dikenal karena kebijaksanaannya. Suatu hari filsuf besar ini kedatangan seorang kenalan yang datang kepadanya sambil berlari penuh semangat dan berkata, "Socrates, apakah engkau tahu apa yang telah aku dengar tentang salah satu muridmu?"

"Tunggu sebentar," jawab Socrates. "Sebelum engkau mengatakan padaku, aku ingin engkau lulus dalam tes kecilku. Aku sebut sebagai Tiga Pengujian."

"Tiga Pengujian?"

"Benar," lanjut Socrates. "Sebelum engkau menceritakannya, mari kita luangkan waktu untuk menguji apa yang akan engkau katakan. Ujian pertama adalah Tes Kebenaran. Apakah engkau sudah benar-benar yakin bahwa apa yang engkau akan katakan kepadaku adalah benar?"

"Tidak," kata pria itu,"Sebenarnya aku hanya mendengar tentang itu."

"Baiklah," kata Socrates. "Jadi engkau tidak benar-benar tahu apakah hal itu benar atau tidak. Sekarang mari kita coba tes kedua, Tes Kebaikan. Apakah yang akan engkau ceritakan tentang muridku sesuatu yang baik?"

"Tidak, sebaliknya ..."

"Jadi," Socrates melanjutkan, "Engkau ingin mengatakan sesuatu yang buruk tentangnya meskipun engkau tidak yakin hal itu benar?"

Pria itu mengangkat bahu, sedikit malu.

Socrates melanjutkan. "Engkau mungkin masih bisa lulus, karena ada tes ketiga. Tes Kegunaan. Apakah yang ingin engkau ceritakan tentang muridku akan berguna bagiku?"

"Tidak, tidak benar-benar."

"Ya," Socrates menyimpulkan, "Jika engkau ingin mengatakan sesuatu tetapi 'Tidak Benar' atau 'Tidak Baik' atau bahkan 'Tidak Berguna,' kenapa menceritakannya kepadaku?"


Jumat, 26 Oktober 2012

TEKNOLOGI ZAMAN DAHULU

Sulit untuk membayangkan pada 2000 - 5000 tahun yang lalu manusia telah mengenal sistem elektronik, peradaban manusia di zaman dahulu memang terbukti sudah sangat maju. Terbukti dengan temuan - temuan yang cukup mencengangkan. Dan berikut adalah beberapa temuan yang membuktikan bahwa peradaban manusia di zaman dahulu memang sangat maju.

1.Baghdad Battery


Ternyata teknologi bukan merupakan sesuatu yng asing di zaman dulu. Terbukti dengan penemuan Baghdad Batteries, sebuah artifak kuno yang berasal dari 2000 tahun lebih.
Temuan ini cukup membingungkan para ilmuan saat ini, bagaimana tidak, untuk apa baterai pada zaman itu ? apa mungkin dulu juga ada benda elektronik lain seperti radio, jam atau yang lainnya yang menggunakan tenaga baterai ?? sulit menjawabnya.
Arifak ini terdiri atas sebuah silinder tembaga, batang besi serta aspal yang disusun sedemikian rupa dalam sebuah jambangan kecil (tinggi 14 cm, diameter 8 cm) yang terbuat dari tanah liat.

Sekitar 1.5 volt mampu dihasilkan oleh baterai kuno ini setelah diteliti oleh para ahli, dan juga mampu bekerja selama 18 jam nonstop.

2. Dendeera Lamps

Dendera Lamps merupakan sebuah relief yang ditemukan di kuil tepatnya di Mesir yang menggambarkan seorang Pharaoh sedang menggenggam sebuah benda mirip dengan bola lampu lengkap dengan penggambaran kabel beserta catu dayanya. Berarti dahulu kala ilmuan kuno di mesir mencoba membuat alat penerangan canggih, yang berbentuk bola lampu. Apakah benar gambar yang tertera di relief tersebut adalah bola lampu, dan apakah bola lampu tersebut berhasil menyala ?? masih misteri.

Itulah beberapa teknologi yang berhasil diciptakan berabad-abad lalu. Baterai sendiri secara resmi ditemukan oleh John Travolta ditahun 1800, dan induksi elektromagnetik dan hukum elektrolisis ditemukan oleh Michael Faraday ditahun 1831. Kalau benar sekitar 2000 - 5000 tahun yang lalu sudah ada baterai atau bola lampu, berarti betapa majunya peradaban di zaman dahulu kala.

Senin, 22 Oktober 2012

Cara Root Galaxy Tab 7 Plus

Fungsi root Android adalah untuk memberi hak penuh kepada pengguna Android untuk dapat masuk ke sistem Android. Dengan melakukan Root, pengguna dapat menambah, mengurangi maupun memodifikasi file-file atau data-data yang terletak pada sistem Android yang bila dalam keadaan standar (belum root) file-file tersebut tidak dapat di akses. Bila dianalogikan sistem operasi komputer Windows, fungsi root Android adalah memberikan hak administrator kepada pengguna.
Dengan melakukan root Android tidak serta merta akan menaikkan performa atau kemampuan ponsel Android. Rooting Android sama seperti “membuka pintu” bagi Anda untuk mengembangkan sistem operasi ini. 

Apa Root itu bahaya? Tidak jika anda berhati2 dan mengikuti langkah yang benar

Berikut Langkah2 Rooting android:
  1. Download file Root.Zip Sedot file disini
  2. Kemudian Copy file Root.zip ke MMC/Micro SD tablet 
  3. Matikan Tablet Samsung Galaxy Tab 7+
  4. Tekan dan tahan tombol Power di sisi kanan atas bersamaan dengan tombol Volume + dibawah power dan lepaskan setelah masuk ke Recovery Mode.
  5. Setelah masuk di Recovery mode, pilih pada pilihan Nomor 2 (untuk mengarahkan ke atas atau ke bawah gunakan tombol volume Up / Down. Untuk memilik atau OK tekan tombol Power.)
  6. Setelah memilih pilihan nomor 2, kemudian cari file Root.zip yang ada pada SDCard.
  7. Setelah proses selesai, pilih Reboot
  8. Selesai, silahkan download aplikasi SuperUser dan SuperUser Update Fixer dari Market atau PlayStore
  9. Selesai  
PERHATIAN: KAMI TIDAK BERTANGGUNG JAWAB ATAS SEGALA KERUSAKAN ANDROID ANDA 

Daftar NISN Kelompok 3 XI ipa 2

NONAMANISNKET
1Arfiansyah NISN BARU
2Arom Goctyo Taneo9964813556DIKNAS
3Dudi kastomi9964813854DIKNAS
4Haris Ilham Santoso9964627600DIKNAS
5Mochammad Luthfi santosa9554607605DIKNAS
6Niko Hadi Pantoro9964627638DIKNAS

Senin, 15 Oktober 2012

Goal Line Tecnhology (GLT) system ( teknologi garis gawang )



 
Bola yang digunakan dalam teknologi ini tentu bukan bola sepak biasa, melainkan bola yang telah dimodifikasi. Bentuk bola tersebut memang tidak jauh beda dengan bola pada umumnya. Bentuknya tetap bundar dengan bahan 100 persen polyurethane. Yang tampak berbeda hanya desain luar. Bentuknya tidak lagi terdiri atas bidang-bidang heksagonal dan pentagonal. Namun, garis-garisnya didesain berupa lengkungan-lengkungan yang berbentuk mendekati angka 8. Di dalam bola ini terdapat microchip yang diikat dengan kawat tipis supaya letaknya tetap berada di tengah bola. Microchip dibuat sedemikian rupa agar tidak rusak ketika mengalami guncangan atau tendangan yang keras. Microchip ini bertugas untuk mengirimkan sinyal yang berisi informasi mengenai posisi bola di lapangan. Berat bola mengikuti standard pada umumnya dan tidak dipengaruhi oleh adanya microchip

Unit ini menerima pesan dari komputer pusat dan menentukan apakah goal telah dicetak. Unit ini berbentuk seperti jam tangan yang dipakai oleh hakim garis dan wasit yang bertugas saat pertandingan. Pesan ”goal” yang dikirim dapat berupa pesan visual, audio, atau getaran.
Kabel tipis akan diletakkan di sekeliling area gawang untuk menciptakan medan magnetik. Kabel tersebut berdiameter 2 mm dan ditanam didalam tanah sedalam 15-20 cm. Medan magnetik ini akan membuat microchip dalam bola bereaksi ketika bola melewati garis gawang. Kerja kabel ini tidak akan dipengaruhi oleh perubahan cuaca selama pertandingan berlangsung.
Cara Kerja
Goal-line technolgy ini menggunakan sistem RFID (Radio Frequency Identification). Kegunaan dari sistem RFID ini adalah untuk mengirimkan data dari perangkat portable dan kemudian dibaca oleh RFID reader dan kemudian diproses oleh komputer. Pada goal-line technology, RFID terdiri dari microchip yang dipasang di tengah bola dan antena yang terletak di sekeliling lapangan. Selain dipasang di tengah bola, microchip juga dipasang pada kaki pemain. Dengan itu kita dapat mengetahui letak bola dan pemain selama pertandingan
berlangsung. Pengiriman data dapat dilakukan dengan cepat karena menggunakan frekuensi yang tinggi, yaitu 2.4 GHz ISM band. Sistem ini dapat mengukur 100.000 pengukuran tiap detiknya
Akurasi berkisar antara satu sampai dua cm, walaupun objek bergerak dengan kecepatan 140 km per jam. Terdapat 6 hingga 10 antena di sekeliling lapangan untuk menentukan posisi secara 3 dimensi. Di sekitar garis gawang dan area penalti terdapat kabel tipis yang dialiri oleh arus listrik, yang kemudian menghasilkan medan magnetik. Ketika bola melewati garis batas gawang, microchip pada bola akan mendapat sinyal dan mengirim pesan ke antena receiver. Terdapat sepasang receiver terletak di belakang gawang, yang berfungsi untuk melanjutkan pesan ke komputer pusat. Pesan yang dikirim oleh microchip juga mengalami enkripsi. Hal ini untuk mencegah pihak luar melakukan modifikasi pada pesan/data yang dikirim. Setelah itu giliran komputer pusat yang mengirimkan pesan ke penangkap sinyal yang berada pada jam tangan wasit. Tentu saja dilengkapi dengan tampilan data mengenai catatan waktu ketika gol itu dicetak. Dengan demikian hasil gol akan tercatat dengan akurat dan tidak lagi menimbulkan kontroversi seperti yang selama ini terjadi. Goal-line technology sendiri sampai sekarang masih terus dikembangkan dan baru diuji pada beberapa pertandingan sepakbola. Diharapkan teknologi ini dapat membantu pertandingan agar dapat berjalan dengan lancar dan adil.
untuk lebih jelas silahkan saksikan video berikut ini :




yaa mungkin itulah sepakbola kadang ada tim yang dirugikan, wajar kalau wasit banyak berbuat kesalahan karena dia memiliki sudut pandang yang sangat sempit, akan tetapi setelah teknologi ini gol-gol "hantu" tidak akan terjadi lagi.