Senin, 23 September 2013

Tiga Pengujian Socrates

Pada masa Yunani kuno, Socrates (469-399 SM) dikenal karena kebijaksanaannya. Suatu hari filsuf besar ini kedatangan seorang kenalan yang datang kepadanya sambil berlari penuh semangat dan berkata, "Socrates, apakah engkau tahu apa yang telah aku dengar tentang salah satu muridmu?"

"Tunggu sebentar," jawab Socrates. "Sebelum engkau mengatakan padaku, aku ingin engkau lulus dalam tes kecilku. Aku sebut sebagai Tiga Pengujian."

"Tiga Pengujian?"

"Benar," lanjut Socrates. "Sebelum engkau menceritakannya, mari kita luangkan waktu untuk menguji apa yang akan engkau katakan. Ujian pertama adalah Tes Kebenaran. Apakah engkau sudah benar-benar yakin bahwa apa yang engkau akan katakan kepadaku adalah benar?"

"Tidak," kata pria itu,"Sebenarnya aku hanya mendengar tentang itu."

"Baiklah," kata Socrates. "Jadi engkau tidak benar-benar tahu apakah hal itu benar atau tidak. Sekarang mari kita coba tes kedua, Tes Kebaikan. Apakah yang akan engkau ceritakan tentang muridku sesuatu yang baik?"

"Tidak, sebaliknya ..."

"Jadi," Socrates melanjutkan, "Engkau ingin mengatakan sesuatu yang buruk tentangnya meskipun engkau tidak yakin hal itu benar?"

Pria itu mengangkat bahu, sedikit malu.

Socrates melanjutkan. "Engkau mungkin masih bisa lulus, karena ada tes ketiga. Tes Kegunaan. Apakah yang ingin engkau ceritakan tentang muridku akan berguna bagiku?"

"Tidak, tidak benar-benar."

"Ya," Socrates menyimpulkan, "Jika engkau ingin mengatakan sesuatu tetapi 'Tidak Benar' atau 'Tidak Baik' atau bahkan 'Tidak Berguna,' kenapa menceritakannya kepadaku?"


Tidak ada komentar:

Posting Komentar